Aceh Documentary Forum #1 | History, Memory, Commemoration: Aceh

History, Memory, Commemoration: Aceh adalah proyek kolaborasi antara peneliti budaya Mirwan Andan dan dua seniman, Iswanto Hartono serta Hans van Houwelingen. Proyek ini direncakan akan menjadi serial yang menghasilkan 7 film tentang sejarah kolonial, yang direkam di Indonesia dan Belanda.

Film ini menghadirkan sejarah kolonial di Aceh melalui memori masyarakat Aceh; peneliti, akademisi, seniman, guru dan anak muda. Memori-memori itu membawa kita untuk mengetahui dan mendiskusikan lebih lanjut tentang bagaimana sejarah dikenang dan diperingati dalam budaya Aceh. Selain itu, juga memperlihatkan pengaruh tradisi, Islam, politik, pendidikan, historiografi, dan mode dalam cara generasi baru mewarisi sejarah.

Film berdurasi 65 menit ini, menjadi film pertama dari program Aceh Documentary Forum (ADF) 2025. Bertempat di mini theater Balai Pelestarian Kebudayaan Wil 1 Aceh, ADF akan dilaksanakan sebanyak 2 kali dalam sebulan. Dalam edisi perdana ini, penonton yang mendaftar berjumlah 45 orang. Namun, yang hadir ketika pemutaran berjumlah 41 orang.

ADF adalah sebuah forum pemutaran film yang berfokus pada film dokumenter dan juga diskusi setelah pemutaran. Pada kesempatan ini, kami menghadirkan Fuadi Mardhatillah untuk memantik diskusi tentang memori dan bagaimana cara orang Aceh mengingat sejarah dan Widia Munira untuk mendiskusikan tentang bagaimana sejarah diajakan di sekolah-sekolah di Aceh. Hans van Houwelingen dan Mirwan Andan juga turut hadir di ruang zoom, mereka menceritakan tetang proyek ini dan menjawab pertanyaan-pertanyaan penonton.